OPINI
Rendahnya
Minat Baca Buku pada Pelajar dan Mahasiswa akibat Teknologi
Masa Kini
Membaca adalah kegiatan positif yang
sebaiknya dikembangkan oleh pelajar dan mahasiswa guna memaksimalkan
kepentingan pendidikan. Namun
kegiatan membaca ini semakin rendah saja peminatnya terutama membaca buku – buku pendidikan.
Buku merupakan sumber ilmu yang valid
dan lengkap sehinggga disarankan agar
menggunakan buku dalam menyelesaikan tugas – tugas sekolah. Namun dewasa ini buku seperti kurang diminati oleh pelajar bahkan mahasiswa. Banyak faktor yang
mendasari hal ini, terutama mudahnya akses informasi dalam internet. Internet tentu media
belajar yang canggih jika kita mampu menyaring informasi dan ilmu yang
dibutuhkan sesuai dengan karakter pendidikan kita. Namun tidak semua
pelajar dan mahasiswa menyadari ruang dan waktu yang tepat dalam menggunakan
internet sebagai sumber belajar. Akibatnya
tugas - tugas
yang diselesaikannya kurang memuaskan guru dan dosen pengajar. Hal ini menjadi
perbincangan hangat di kalangan dosen dan guru pengajar. Menangani hal ini tentu
sebaiknya dibutuhkan sosialisasi secara teknis dan mendasar pada pelajar dan
mahasiswa agar tidak berkelanjutan.
Keprihatinan akan hal ini adalah dampak
negatif dari kemudahan akses internet. Karena
tidak semua artikel di dalamnya dapat dipertanggung jawabkan.Penggunaan jurnal
yang valid dan buku elektronik perlu dipahami juga oleh pelajar dan mahasiswa dengan bimbingan yang tepat dari sekolah.
Selain karena teknologi ,rendahnya minat
membaca buku juga dipengaruhi oleh sulitnya mendapatkan buku di kalangan
pendidikan tinggi. Buku
dengan jurusan dan ilmu tertentu sangat terbatas, sehingga menggunakan cara
cepat adalah akses internet menjadi pilihan bagi mahasiswa yang menyerah dalam
mendapatkan buku yang sesuai dengan bidang yang dipelajari.
Sosialisasi akan peningkatan minat
membaca dan penyelesaian berbagai faktor penghambat membaca buku ini menjadi
pilihan yang sebaiknya dilakukan secepatnya. Kegiatan membaca
buku ini menjadi hal penting dalam meningkatkan mutu pendidikan kita. Agar para
pelajar tidak terbiasa melakukan copy
paste terhadap artikel yang sudah ada di dalam internet guna menyelesaikan
tugas.
Peminatan membaca buku ini perlu ada motivasi dari
orang – orang terdekat pelajar, dan pengawasan terhadap akses internet sangat
diperlukan. Koreksi
dari guru maupun dosen pengajar secara mendetail diperlukan agar memberikan
evaluasi yang tepat sasaran dan dapat menimbulkan efek jera bagi pelajar dan mahasiswa. Selain manfaat membaca
itu penting hal ini juga dapat menanamkan nilai kejujuran terhadap buah
pemikiran dan gagasan orang lain,yang tidak serta merta diambil sebagai tugas. Hal ini dapat
memberikan pengajaran revolusi mental yang juga diinginkan pemerintah. Karena kejujuran dalam
menyelesaikan setiap tugas yang ada akan berdampak pada kepribadian seseorang
dalam berbuat dan melakukan sesuatu hal di masa yang akan dating sebagai generasi penerus bangsa.
Generasi pelajar dari waktu ke waktu
selalu berubah karena dampak teknologi dan lingkungannya. Pelajar dari SD hingga Perguruan Tinggi
sangat cepat dalam mengakses informasi, kecepatan dan kemudahan inilah yang
sering dicari dan diputuskan dalam menyelesaikan masalah.Namun sesungguhnya
tidak hanya kecepatan dan kemudahan tetapi hal terpenting adalah
pertanggungjawaban terhadap hal yang sedang dihadapi. Meletakkan
sumber referensi dalam membuat tugas menjadi penting agar tugas tersebut dapat
dipertanggungjawabkan dan mempunyai nilai manfaat bagi diri sendiri maupun
orang lain.
Komentar